Pengertian Wilayah (Region) Menurut Para Ahli
Pengetahuan tentang wilayah untuk pertama kalinya diperkenalkan oleh Walter Isard pada tahun 1950-an. Ilmu tentang wilayah menurut Isard bertujuan menggabungkan tiga disiplin ilmu, yaitu ekonomi, geografi, dan planologi. Di dalam ilmu wilayah mi analisis terhadap permasalahan ekonomi wilayah dilakukan secara kuantitatif.
Seiring dengan perkembangan zaman, saat mi dapat kita lihat adanya berbagai pemusatan kegiatan. Sebagai contoh, pemusatan permukiman, kegiatan ekonomi, perdagangan, industri perkantoran dan pusat pemermntahan. Namun, di beberapa tempat lainnya berupa kawasan yang kurang banyak atau tidak memiliki pusat-pusat kegiatan seperti tersebut. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa terdapat perbedaan persebaran pusat-pusat kegiatan usaha manusia.
Agar kita mendapatkan pandangan yang ideal tentang suatu wilayah, perlu dicari jalan untuk mengelompokkan berbagai wilayah ke dalam satuan tertentu. Setiap satuan wilayah tersebut memiliki ciri-ciri tertentu, baik karena kekhasannya atau karena merupakan pusat suatu kegiatan usaha. Di dalam geografi, usaha pengelompokan tersebut dikenal sebagai pendekatan regional. Tujuan dan pendekatan regional mi adalah untuk memperoleh pengertian yang lebih mendalam tentang keseluruhan wilayah dengan mempelajari bagian-bagiannya.
Tujuan pendekatan regional tidak dapat dicapai hanya dengan satu ataudua gejala saja. Hal itu karena setiap gejala di permukaan bumi merupakan bagian dan jalinan antar komponen yang ada. Hasil dan pendekatan regional adalah pengelompokan wilayah atas wilayah-wilayah yang memiliki ciri-ciri tertentu. Di dalam geografi, wilayah seperti itu dinamakan region atau dapat disetarakan dengan wilayah.
Secara umum wilayah diartikan sebagai sebagian permukaan bumi yang dapat dibedakan dalam hal-hal tertentu dan daerah sekitarnya. Sebagai contoh, sebagian wilayah dan permukaan bumi dapat disebut sebagai wilayah pertanian karena setiap orang di wilayah tersebut memiliki sebidang tanah dengan luas tertentu, menanami tanahnya dengan tanaman tertentu, dan memiliki alat-alat pertanian tertentu.
Berikut ini beberapa pengertian wilayah.
- Menurut P. Vidal de Ia Blache, wilayah adalah suatu tempat yang di dalamnya terdapat banyak hal yang berbeda-beda, tetapi dalam bentuk buatan tergabung secara bersama dan saling menyesuaikan untuk membentuk kebersamaan.
- Menurut M. M. Fenrtemart, wilayah adalah suatu daerah yang memiliki bentang lahan sejenis dan dapat dibedakan dengan daerah tetangganya.
- Menurut Taylor, wilayah adalah suatu daerah di permukaan bumi yang dibedakan dengan daerah sekitarnya berdasarkan kenampakan karakteristik yang menyatu.
- Menurut Dickinson, wilayah adalah suatu daerah yang di dalamnya terdapat kondisi- kondisi fisik yang memungkinkan terciptanya tata kehidupan ekonomi tertentu.
- Menurut Platt, wilayah adalah suatu daerah yang keberadaanya dikenal berdasarkan keseragaman (homogenitas) umum, baik didasarkan pada keadaan lahan maupun keadaan penduduknya.
- Menurut Cressey, wilayah (region) adalah keseluruhan dan lahan, air,udara, dan manusia dalam hubungan yang saling menguntungkan. Setiap region merupakan satu keutuhan (entity) yang batasnyajarang ditentukan secara tepat. Bagi Cressey, region merupakan suatu kesatuan esensial antara ciri-ciri fisik dan ciri-ciri budaya.
Baca Juga :